c) Boru/Anak Boru, jika suatu kelak anda menikah dan atau sudah menikah maka anda akan dan telah memiliki Boru. Boru adalah sebutan untuk anak perempuan dalam bahasa Indonesia, namun SibatakJalanJalan fokuskan dalam falsafah Batak Toba kali ini adalah keluarga dari Anak Boru tersebut, yang adalah pihak keluarganya.Boru menempati posisi sebagai 'parhobas' atau yang berarti pelayan dalam Ipon dalam bahasa Batak Toba memiliki arti gigi. Dalam filosofinya bahwa manusia tanpa gigi adalah sesuatu yang ganjil, kurang menarik . Sama halnya dengan Gorga Ipon-Ipon ini, jenis Gorga ini adalah jenis gorga tambahan yang berada pada sisi/pinggir papan. Ukurannya setiap Ipon atau gigi bisa mencapai 2 (dua) hingga 3 (tiga) sentimeter . Abstract. The symbolization and umpasa in Batak Toba wedding ceremony (Study of symbolic interaction in Batak Toba society in Jakarta and surrounding). (Guide by DR. Farid H. BSA, Introductory of Batak Toba Culture with Philosophy of Dalihan Na Tolu (Cohesion Perspective and Harmony. Adison A D R I A N U S Sihombing. 2018, Jurnal Lektur Keagamaan. Dalihan Natolu is understood as the identity and rules that govern the social system and as a determining factor in the custom of Batak culture. Lebih jauh tentang Saurmatua, Saurmatua adalah orang yang meninggal dunia telah beranak cucu baik dari anak laki-laki maupun anak perempuan.Saur artinya lengkap/sempurna dalam kekerabatan, telah beranak cucu. Karena yang telah meninggal itu adalah sempurna dalam kekerabatan, maka harus dilaksanakan dengan sempurna. Lain halnya dengan orang yang meninggal sarimatua. 10 Umpasa Suku Batak Dan Artinya Untuk Pengantin Di Acara Pernikahan Guru Tatea Bulan Dan Raja Isombaon,Awal Munculnya Marga-Marga Pada Suku Batak Kata-Kata Dalihan Natolu Dalam Bahasa Batak Toba,Mandailing,Angkola,Simalungun Karo,Pak-pak,Dan Artinya n7JlZtI.

umpasa pernikahan batak toba dan artinya