Berikutini beberapa contoh paragraf deduktif tentang kesehatan yang disertai dengan indentifikasi kalimat utama dan kalimat penjelasnya. Contoh-contoh di bawah ini dapat digunakan sebagai referensi belajar. Contoh 1. Terlalu banyak minum teh bisa menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi tubuh. Teh dikenal sebagai salah satu obat kesehatangigi dan mulut dan sikat gigi massal, oleh tenaga kesehatan gigi dari Puskesmas Paal V Kota Jambi. Tenaga kesehatan datang hanya 6 bulan sekali untuk melakukan kegiatan rutin disekolah dengan kegiatan pemeriksaan kesehatan tubuh, penyuluhan tentang kesehatan, termasuk kesehatan gigi dan mulut. Paragrafdeduktif ditandai dengan penjabaran inti dari yang ingin disampaikan diikuti dengan penjelasan dari inti yang sudah dikemukakan. Kesehatan gigi memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Karena jika gigi rusak dan tidak ditangani dengan baik, bisa menyebabkan risiko terjadinya gangguan kesehatan yang sistemik dan kro ContohParagraf Deduktif tentang Pendidikan, Kesehatan, Olahraga dan Alam (Kesehatan) 3 Terlalu banyak mengonsumsi gula merupakan penyebab utama seseorang mengalami penyakit diabetes. Diabetes bisa dialami oleh seseorang saat kondisi gula dalam darahnya meningkat jauh di atas batas normal. Idepokok gagasan paragraf di atas terdapat pada awal (deduktif) paragraf, yakni “Sejatinya, olahragawan berprestasi adalah aset suatu daerah dan negara yang wajib mendapat penghargaan dan perlindungan kesehatan atas karirnya.” Contoh 3 Yang berikutnya ada contoh paragraf deduktif singkat/pendek tentang lingkungan Contohkarangan argumentasi tentang bencana alam source image: Contoh Paragraf Argumentasi Tentang Kesehatan. Pembahasan kali ini dicukupkan sampai di sini saja. Argumentasi yang semoga saja bisa memberi pencerahan pada kalian. Paragraf argumentatif rincian, contoh, sebab akibat, dan akibat sebab. Fb9m. Membaca Tujuan Pembelajaran Kamu akan mampu menemukan perbedaan paragraf induktif dan deduktif melalui kegiatan membaca intensif. Pada waktu kamu membaca sebuah teks wacana, di mana kamu menemukan gagasan pokoknya? Gagasan pokok setiap wacana mungkin terletak di awal, di akhir, atau di awal dan di akhir paragraf. Paragraf yang baik biasanya memuat satu pokok pikiran yang terdapat pada kalimat utama, kemudian dijabarkan dalam beberapa pikiran penjelas dalam kalimat penjelas. Berdasarkan letak gagasan utamanya, paragraf dibedakan menjadi tiga macam, yaitu paragraf deduktif, induktif, dan deduktif-induktif campuran. 1. Paragraf Deduktif Paragraf deduktif adalah paragraf yang gagasan utamanya terletak di awal paragraf, kemudian dijabarkan dengan beberapa kalimat penjelas yang berada di bawahnya. Bagan paragraf deduktif Contoh Kulit merupakan benteng utama tubuh manusia. Begitu terkena panas, kulitlah yang menjadi tameng. Jika kulit sudah melepuh, panas akan merambat ke lapisan demi lapisan berikutnya. Pada luka bakar derajat satu, kulit ari sebagian terbakar. Akibatnya, pembuluh darah terbuka dan kulit tampak memerah. Tanpa pengobatan apa pun, luka bakar derajat satu pada kulit akan sembuh dalam satu minggu. 142 43 Kalimat Utama 1 4 2 4 3 Kalimat Penjelas 123456789012345678901234567890121234567890123456789012345678901212 123456789012345678901234567890121234567890123456789012345678901212 123456789012345678901234567890121234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212345678901234567890123456789 1234567890123456789012345678901212345678901234567890123456789 1234567890123456789012345678901212345678901234567890123456789 2. Paragraf Induktif Paragraf induktif adalah paragraf yang letak gagasan utamanya berada di akhir paragraf. Jadi diuraikan dahulu gagasan penjelas dalam beberapa kalimat penjelas, baru menuju ke gagasan utamanya. Bagan paragraf induktif Contoh Rumah sakit tipe A merupakan rumah sakit umum yang menjadi pusat rujukan tertinggi karena memiliki pelayanan medis yang lengkap dengan tenaga dokter spesialis dan subspesialis dari semua bidang dan alat-alat pemeriksaan laboratorium dan radiologi yang mutakhir. Pada umumnya, rumah sakit tipe A terdapat di ibu kota provinsi dan digunakan sebagai pusat pendidikan. Rumah sakit tipe B merupakan rumah sakit yang memiliki tenaga dokter spesialis dari semua bidang. Rumah sakit tipe C merupakan rumah sakit umum yang memberikan pelayanan kesehatan dengan tenaga dokter umum, gigi, penyakit dalam, kebidanan, bedah, dan kesehatan anak. Rumah sakit tipe ini biasanya terdapat di kabupaten atau kotamadya. Sementara itu, rumah sakit tipe D adalah rumah sakit yang hanya memberikan pelayanan kesehatan umum dan gigi. Indonesia sudah memiliki keempat jenis tipe rumah sakit tersebut. 3. Paragraf Deduktif-Induktif Paragraf jenis ini adalah paragraf yang letak gagasan pokok berada di awal dan di akhir paragraf. Paragraf jenis ini jarang sekali digunakan dalam penulisan berita. Paragraf jenis ini biasanya digunakan dalam penulisan karya ilmiah. Bagan paragraf deduktif-induktif. 1234567890123456789012345678901212345678901234567890123456789012123 1234567890123456789012345678901212345678901234567890123456789012123 1234567890123456789012345678901212345678901234567890123456789012123 12 3 Kalimat Utama 1234567890123456789012345678901212345678901234567890123456789012123 1234567890123456789012345678901212345678901234567890123456789012123 1234567890123456789012345678901212345678901234567890123456789012123 142 43 Kalimat Penjelas 144444442 444444443 Kalimat Penjelas Kalimat Utama 1 2 3 Kalimat Utama 1 2 3 Kalimat Utama 12345678901234567890123456789012123456789012345678901234 12345678901234567890123456789012123456789012345678901234 12345678901234567890123456789012123456789012345678901234 123456789012345678901234567890121234567890123456789012345678901212 123456789012345678901234567890121234567890123456789012345678901212 123456789012345678901234567890121234567890123456789012345678901212 123456789012345678901234567890121234567890123456789012345678901212 123456789012345678901234567890121234567890123456789012345678901212 123456789012345678901234567890121234567890123456789012345678901212 123456789012345678901234567890121234567890123456789012345678901212 123456789012345678901234567890121234567890123456789012345678901212 123456789012345678901234567890121234567890123456789012345678901212 1 2 3 Kalimat Penjelas Contoh jenis ini, coba kamu pahami hasil dalam penulisan karya ilmiahmu atau hasil dari pengamatan ilmiah yang kamu lakukan. Nah, sebagai latihan, coba kamu baca teks wacana di bawah ini, kemudian kerjakan pelatihan tugas yang menyertainya! Mengajarkan Kesehatan pada Anak Lewat Dongeng Bagi sebagian orang tua, mendidik anak mungkin tidak susah. Tapi bagi sebagian yang lain, malah sebaliknya. Hal yang kedua ini justru dialami Shahnaz Haque, selebriti dan juga presenter. Shahnaz Haque ibu tiga anak ini memulai kisahnya. ’Ternyata tidak mudah mendidik anak. Dibutuhkan kesabaran dan ketelatenan. Apalagi dalam masalah kesehatan,’’ ujar Shahnaz di sela-sela kampanye 3M Plus’ di Jakarta, beberapa waktu lalu. Menurut artis bernama lengkap Shahnaz Natasya Haque ini, mendidik anak dalam hal kesehatan sangat susah. ’Terkadang mereka kesulitan untuk memahami apa yang kita sampaikan. Akhirnya, kita harus memberi contoh kepada mereka untuk berlaku hidup bersih,’’ jelas wanita kelahiran Jakarta, 1 September 1972. Bagi Shahnaz, anak adalah segalanya. Karena itu, ibu tiga anak —Pruistin Aisha, Charlotte Fatima, dan Mieke Namira, merasa harus pandai-pandai membagi waktu buat ketiga putrinya. Beruntung, anak-anaknya suka dengan dongeng. Dan Shahnaz sendiri juga pandai mendongeng. ’Sehabis pulang kerja atau acara, pulang ke rumah, saya selalu mendongeng buat anak-anak,’’ ujar adik kandung Marissa Haque ini. Melalui dongeng, isteri drummer Gilang Ramadhan ini mengajarkan dan mendidik anak-anaknya tentang pentingnya arti kesehatan. ’Ketika anak-anak malas saat diminta sikat gigi, maka saya biasanya bikin cerita atau dongeng dengan mengambil contoh lain berkaitan dengan kesehatan gigi. Setelah dicontohkan, baru mereka segera sikat gigi dan takut dirinya mengalami sakit gigi atau lainnya,’’ kata duta Campak untuk UNICEF ini. Karena itu, untuk memperbanyak perbendaharaan cerita dan dongeng, Shahnaz yang juga ditunjuk menjadi Duta Baygon Lifelines untuk pemberantasan nyamuk, selalu berusaha banyak membaca atau mencari bahan mendongeng. ’Jujur saja, sebelum saya ditunjuk menjadi Duta Baygon Lifelines untuk pemberantasan nyamuk penyebab DBD ini, saya tidak pernah tahu seperti apa nyamuk Aedes Aegypti tersebut. Beruntung, setelah saya ditunjuk dan saya pelajari, ternyata bentuk nyamuk tersebut cukup membuat bulu kuduk berdiri. Hal ini kemudian saya ceritakan kepada anak-anak akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar dan bersih dari sarang nyamuk,’’ ujarnya. Karena itu, ia pun mendongeng buat anak-anaknya untuk terus belajar hidup sehat dan menjaga lingkungan agar selalu tetap bersih. ’Jangan biarkan nyamuk bersarang di rumah kita. Nyamuk penyebar virus DBD justru senang di air yang bersih dan di tempat pakaian yang digantung. Karena itu, lakukan 3M Plus mengubur, menguras dan menutup tempat penampungan air, serta menggunakan obat nyamuk yang bagus,’’ ujar presenter Radio Delta ini. Sumber Kerjakan latihan berikut ini! 1. Coba kamu temukan gagasan pokok tiap paragraf wacana di atas, kemudian tentukanlah jenis paragrafnya! 2. Berdasarkan gagasan pokok dari paragraf di atas, coba kamu temukan garis besar informasinya! 3. Susun informasi tersebut menjadi wacana yang baik dan dapat dipahami oleh pembaca lain. 1. Bentuklah kelompok yang terdiri dari lima anggota. 2. Berkunjunglah ke perpustakaan sekolahmu. 3. Carilah teks wacana yang bertopik kesehatan di koran, majalah, internet, atau buku. 4. Carilah gagasan utama di setiap paragrafnya dan tentukan jenis paragrafnya. 5. Susun kembali menjadi wacana yang utuh, berisi informasi mengenai wacana tersebut. 6. Kumpulkan kepada gurumu untuk ditandatangani. Kerjakan di buku tugasmu! No. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Paragraf Gagasan Pokok Kalimat Utama Jenis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 4 4 Contoh Paragraf Persuasi Tentang Kesehatan Gigi Berbagai Contoh - contoh paragraf persuasi tentang kesehatan.. Oleh karena itu, gunakanlah pasta gigi "Pasti Bersih" secara teratur untuk membuat gigi sehat dan berkilau. Gigi sehat dan jauh dari bau mulut akan membuat hidup Anda lebih baik. contoh paragraf persuasi tentang lingkungan sekolah. Mewujudkan SMP N 1 BANDUNG yang Bersih, Asri, dan Bebas Sampah..contoh paragraf persuasi tentang kesehatan gigi berbagai contoh, riset, contoh, paragraf, persuasi, tentang, kesehatan, gigi, berbagai, contoh LIST OF CONTENT Opening Something Relevant Conclusion Contoh 1 Pengaruh Diet Terhadap Kesehatan Gigi Kita semua tahu bahwa mengkonsumsi makanan yang mengandung kadar gula yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan gigi. Tetapi, jika kita menilik lebih jauh mengenai hubungan antara diet yang sehat terhadap kesehatan gigi, maka ada beberapa fakta dan mungkin bisa mengejutkan bagi anda. Argumentasi Banyak sekali makanan yang mengandung gizi mulai dari buah, daging, susu, kacang-kacangan, dan sayuran. Hal ini membuktikan bahwa menerapkan pola hidup sehat bukan hal yang sulit karena semua makanan yang bergizi dapat dijumpai dengan mudah di sekitar kita. Ajakan 8. Contoh Paragraf Persuasi Tentang Kesehatan Gigi Contoh Teks Persuasif Tentang Kesehatan Beserta Strukturnya - Memaksimalkan pemahaman tentang teks persuasif bisa dibantu dan didorong dengan banyak membaca referensi contoh teks persuasif tentang kesehatan. Daftar Isi Contoh Teks Persuasif Singkat Tentang Kesehatan, Lingkungan, dan Sekolah Contoh 1 Mencegah Penyakit Flu dan Batuk Contoh 2 Buang Sampah di Tempatnya, Hindari Banjir Contoh 3 Mari Redam Panas, Lakukan Penghijauan! Contoh 4 Ayo Belajar, Jangan Malas! Contoh 5 Jaga Makanan dan Minuman Tetap BersihPola Analogi Penulisan contoh paragraf argumentasi tentang kesehatan dengan pola analogi ini disebut juga sebagai perbandingan yang menggunakan perspektif induktif. Pada pola ini paragraf argumentasi ditulis dengan membandingkan dua hal yang mempunyai persamaan disertai dengan gagasan Anda. Pola Sebab Akibat Recommended Posts of Contoh Paragraf Persuasi Tentang Kesehatan Gigi Berbagai Contoh 18 Oktober 2021 Sofia. Bagikan. Contoh Paragraf Campuran Tentang Kesehatan, Pendidikan, Bencana Alam Hingga Teknologi - Dalam pelajaran Bahasa Indonesia, paragraf terbagi menjadi 3 jenis yaitu paragraf deduktif, paragraf induktif, dan paragraf campuran. Ketiga jenis paragraf ini memiliki peran, ciri khas, serta fungsi khusus Paragraf Campuran Tentang Kesehatan Gaya hidup yang sehat perlu digalakkan guna meningkatkan angka harapan hidup bagi masyarakat Indonesia. Pengertian Paragraf Persuasi Paragraf Artikel Terbaru. Contoh Paragraf Persuasif Tentang Kesehatan su_note note_colord8d8d8 Menjaga kesehatan gigi adalah suatu hal yang sangat materi tentang teks persuasi ini dipelajari pada mata pelajaran bahasa Indonesia kelas 8 SMP. Coba kita buat teks persuasi bersama-sama, yuk! "Teks persuasi berisi ajakan, saran, bujukan, imbauan, pengaruh, larangan, atau perintah kepada seseorang untuk melakukan sesuatu." Baca Juga Contoh Teks Sambutan Acara Kelulusan SekolahPenutup Contoh Teks Persuasif tentang Kesehatan Gigi Belajar Contoh Teks Persuasif tentang Kesehatan Gigi Gigi merupakan pintu masuk makanan dan minuman. Apa pun makanan yang Anda konsumsi akan mengalami proses pencernaan pada mulut Anda. Entah itu makanan sehat atau makanan cepat saji sekali Paragraf Persuasif Tentang Kesehatan. Contoh Paragraf Persuasif Tentang Kesehatan - Persuasi sangat berbeda dari propaganda, walaupun banyak yang tidak tahu bedanya. Tindakan persuasi itu halus dan tidak ada unsur paksaan, sementara propaganda adalah tindakan memengaruhi pikiran atau pendapat orang lain dengan memberikan dengan menyikat gigi secara teratur dan dengan menggunakan pasta gigi yang mengandung bahan alami agar gigi Anda terlihat bersih dan sehat. - Contoh Teks Persuasi 3 Stres merupakan kekacauan mental dan emosional yang disebabkan oleh suatu hal di luar diri seseorang, misalnya rasa tertekan dan terhimpit oleh keadaan paragraf persuasi tentang kesehatan.. Oleh karena itu, gunakanlah pasta gigi "Pasti Bersih" secara teratur untuk membuat gigi sehat dan berkilau. Gigi sehat dan jauh dari bau mulut akan membuat hidup Anda lebih baik. contoh paragraf persuasi tentang lingkungan sekolah. Mewujudkan SMP N 1 BANDUNG yang Bersih, Asri, dan Bebas terdapat contoh 7 tujuh contoh paragraf narasi tentang kesehatan yang sering kita jumpai. Contoh 1 Siang tadi di Puskesmas dekat rumahku ramai dengan beberapa petugas Puskesmas yang melakukan penyuluhan. Mereka menyampaikan penyuluhan mengenai manfaat posyandu bagi Juga Contoh Paragraf Persuasi. Contoh Paragraf Deduktif Tentang Kesehatan Contoh 1. Kesehatan gigi memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Karena jika gigi rusak dan tidak ditangani dengan baik, bisa menyebabkan risiko terjadinya gangguan kesehatan yang sistemik dan kronis. Karena gigi akan membusuk, dan pembusukan Paragraf Persuasi Singkat dari Berbagai Tema. Kalimat dalam awal paragraf ini berisi ide pokok untuk kemudian dilanjutkan dengan penjelas di kalimat berikutnya. Selanjutnya di akhir paragraf, terdapat kesimpulan untuk menegaskan ide pokok yang sebelumnya sudah disinggung di awal paragraf.. Paragraf campuran tentang kesehatan. in Tagged contoh paragraf persuasi pendidikan singkat, contoh paragraf persuasi tentang kesehatan, contoh paragraf persuasi tentang kesehatan gigi, contoh paragraf persuasif, contoh teks persuasi pendidikan, contoh teks persuasif, contoh teks persuasif beserta strukturnya, jelaskan yang dimaksud persuasi politik, persuasi. ➡️ These are the results of people's searches on the internet, maybe it matches what you need Conclusion From Contoh Paragraf Persuasi Tentang Kesehatan Gigi Berbagai Contoh Contoh Paragraf Persuasi Tentang Kesehatan Gigi Berbagai Contoh - A collection of text Contoh Paragraf Persuasi Tentang Kesehatan Gigi Berbagai Contoh from the internet giant network on planet earth, can be seen here. We hope you find what you are looking for. Hopefully can help. Thanks. See the Next Post Paragraf argumentasi merupakan sebuah teks yang berisi pendapat, ide, dan gagasan penulis mengenai suatu permasalahan dengan disertai bukti nyata. Contoh paragraf argumentasi tentang kesehatan bisa Anda jadikan sebagai referensi untuk menulis teks tersebut berdasarkan fakta. Tujuan dari pembuatan paragraf argumentasi adalah untuk mengemukakan gagasan penulis dan membuat pembaca yakin dengan bukti yang dicantumkan. Berikut ini adalah ulasan mengenai bagaimana cara penulisan paragraf argumentasi yang benar serta contohnya tentang kesehatan. Struktur Paragraf Argumentasi Susunan teks ini terdiri dari 3 bagian penting yang harus Anda cantumkan saat akan membuat teks yang berisikan argumentasi. Bagian dari struktur paragraf argumentasi tersebut harus disusun runtut dan saling berhubungan. Simak penjelasan di bawah ini terkait struktur paragraf argumentasi. Pendahuluan Bagian pendahuluan ini disusun agar penulis bisa menarik perhatian pembaca untuk menyimak keseluruhan isi teks. Penulis bisa mengungkapkan hal-hal mendasar mengenai mengapa argumentasi tersebut dibuat untuk menanggapi peristiwa yang terjadi. Pendahuluan merupakan bagian awal yang akan menentukan minat pembaca untuk mengetahui keseluruhan paragraf argumentasi tersebut. Anda harus bisa menjelaskan hal mendasar yang mudah dipahami dengan bahasa menarik agar pembaca tidak bingung. Tubuh Argumen Struktur selanjutnya dari paragraf argumentasi adalah tujuan yang berisi mengenai penjelasan mengenai pendapat pada bagian pendahuluan. Pada bagian ini jenis tulisan yang dibuat harus berdasarkan fakta, memuat alasan logis, dan didukung data dari berbagai pendapat ahli atau literatur. Tubuh argumen adalah bagian yang digunakan oleh penulis untuk membuktikan gagasannya sesuai dengan bukti konkrit. Penyusunan tubuh argumen harus berdasarkan analisis, eksperimen, hasil observasi penulis, dan pengumpulan fakta. Pemilihan sumber data untuk mendukung gagasan yang sudah diberikan pada bagian sebelumnya juga penting untuk diperhatikan. Hal ini bertujuan agar penyusunan bagian selanjutnya juga bisa dilakukan dengan benar. Kesimpulan Bagian terakhir dari paragraf argumentasi ini adalah kesimpulan atau ringkasan dari seluruh isi teks sebelumnya. Kesimpulan disusun dengan tujuan memaparkan kepada pembaca bahwa penulis menyampaikan gagasan sesuai dengan fakta yang terjadi sebenarnya. Penulis bisa mengemukakan hasil penalarannya dengan bahasa yang mudah dipahami agar kesimpulan dapat diterima dengan pikiran logis pembaca. Kesimpulan ini memuat keseluruhan informasi dari paragraf argumentasi. Pola Paragraf Argumen Pola paragraf argumentasi ini bervariasi, sehingga penulisannya tidak monoton & menarik untuk dibaca. Berikut ini adalah referensi beberapa pola penulisan yang bisa digunakan untuk menulis paragraf argumentasi. Pola Analogi Penulisan contoh paragraf argumentasi tentang kesehatan dengan pola analogi ini disebut juga sebagai perbandingan yang menggunakan perspektif induktif. Pada pola ini paragraf argumentasi ditulis dengan membandingkan dua hal yang mempunyai persamaan disertai dengan gagasan Anda. Pola Sebab Akibat Paragraf argumentasi juga bisa ditulis dengan pola sebab akibat, dimulai dengan suatu fakta yang menjadi faktor mengapa suatu peristiwa tersebut. Selanjutnya, tulisan akan diarahkan kepada akibat dari terjadinya peristiwa karena penyebab yang sudah diungkapkan tersebut. Pola Generalisasi Generalisasi adalah pola penulisan paragraf argumentasi secara induktif, yaitu menyusun kesimpulan umum berdasarkan pada fakta & data yang sudah dikumpulkan. Selanjutnya, penulis bisa mengemukakan gagasan yang lebih detail berkaitan dengan kesimpulan umum tersebut. Pola Akibat Sebab Pola ini disusun dengan mengungkapkan akibat terjadinya suatu peristiwa yang berdasarkan fakta. Selanjutnya penulisan bisa mulai mengungkapkan apa saja penyebab yang membuat dampak atau terjadinya peristiwa tersebut. Contoh Paragraf Argumentasi tentang Kesehatan Gigi Menjaga kesehatan gigi dilakukan untuk menjaga bentuknya dan membuat diri tetap merasa nyaman. Kesehatan gigi tidak boleh diabaikan karena bisa berdampak buruk, salah satunya adalah sakit dan terganggunya kesehatan tubuh. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan gigi adalah menggosoknya secara rutin. Malas menggosok gigi bisa membuatnya berlubang, keropos, serta sering mengalami sakit gigi. Malas menggosok gigi akan membuat kotoran yang tersisa saat makan akan menempel & membusuk. Kuman yang berasal dari pembusukan sisa makanan tersebut bisa menyebabkan kerusakan pada email atau lapisan luar gigi. Kerusakan email gigi ditandai dengan rasa ngilu pada saat mengonsumsi makanan yang panas atau dingin. Rasa ngilu tersebut menunjukkan ada bagian syaraf gigi yang mengalami kerusakan dan lambat laun bisa menyebabkan sakit. Cara menggosok gigi yang tidak tepat juga bisa menyebabkan pengeroposan dan membuatnya akan habis jika tidak segera mendapatkan penanganan lanjutan. Menggosok gigi secara tidak menyeluruh pun bisa membuat iritasi pada gusi & gigi. Menjaga kesehatan dan merawat gigi merupakan hal yang penting. Ini bisa dilakukan dengan menggosoknya tiga kali sehari. Menggosok gigi bisa dilakukan pagi hari setelah sarapan, siang hari, dan malam hari. Menggosok gigi malam hari dalam hal ini sangat penting untuk mencegah perkembangan kuman penyebab kerusakan gigi. Dengan begitu, kesehatan gigi akan lebih terjaga. Contoh Paragraf Argumentasi tentang Kesehatan Mata Memakai softlens atau lensa kontak merupakan alternatif yang bisa dilakukan apabila indra penglihatan mengalami minus, namun tidak nyaman mengenakan kacamata. Lensa kontak banyak dipilih dibandingkan kacamata karena tidak rawan pecah dan tidak mengganggu penampilan. Bahkan, saat ini ternyata softlens tidak hanya dikenakan oleh penderita mata minus saja, melainkan juga sebagai salah satu trend fashion. Namun, pemakaian softlens ini ternyata tidak hanya akan membantu mengatasi permasalahan, melainkan juga menimbulkan dampak tertentu pada pengguna. Akibat dari pemakaian soflen yang pertama adalah menyebabkan iritasi ditandai dengan timbulnya warna merah pada mata. Pemakaian softlens juga bisa menyebabkan gatal pada mata dan orang yang mengenakannya tidak tahan, sehingga menggosoknya. Akibat lainnya dari pemakaian softlens yang tidak tepat adalah bisa menyebabkan kebutaan, baik yang sementara maupun permanen. Potensi kebutaan ini menjadi akibat yang paling parah apabila penggunaan softlens tidak tepat. Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab beberapa permasalahan dari pemakaian softlens tersebut. Faktor penyebab yang pertama adalah pemakaian softlens selama lebih dari 8 jam tanpa membasahi mata dengan cairan khusus. Faktor selanjutnya adalah softlens yang digunakan tersebut dalam keadaan kotor dan belum dibersihkan, sehingga menimbulkan kuman dan bakteri. Kuman yang terdapat pada softlens akan menyebar pada mata saat digunakan. Hal berikutnya yang bisa menyebabkan potensi kebutaan adalah penggunaan softlens terlalu sering dan dalam durasi lama. Kebiasaan memakai softlens hingga tertidur juga bisa meningkatkan resiko kebutaan tersebut. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan softlens harus tetap dilakukan dengan cara yang tepat agar tidak menimbulkan akibat buruk. Penggunaan softlens sebaiknya disertai dengan tata cara yang benar dengan memperhatikan kapan waktu untuk memakai dan melepasnya. Di samping itu, penggunaan softlens yang berlebihan bisa membuat kenyamanan mata hingga pandangan terganggu. Saat memakai softlens, jangan lupa untuk membasahi mata dengan cairan tetes 3 jam sekali dan melepasnya apabila sudah selesai berkegiatan atau akan tidur. Contoh Paragraf Argumentasi Kesehatan Seputar Covid-19 Covid-19 adalah virus yang menyerang dan mengganggu sistem pernafasan manusia. Fenomena infeksi virus ini telah menjadi pandemi sejak satu tahun lebih. Akibat yang akan terjadi apabila seseorang terinfeksi virus covid19 ini ada beberapa kemungkinan, seperti pneumonia, gangguan sistem pernafasan, bahkan kematian. Hal yang akan dirasakan setiap orang ketika terinfeksi virus covid ini berbeda-beda, tergantung pada daya tahan tubuhnya. Saat ini, pemerintah banyak menerapkan langkah jitu di bidang kesehatan guna memperkecil penyebaran virus covid-19 di tengah masyarakat. Pencegahan penularan covid-19 ini salah satunya adalah kampanye 5m, yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, membatasi mobilitas, dan menjauhi kerumunan. Pencegahan covid19 dapat dilakukan masyarakat dengan cara menggunakan masker ketika bepergian, membawa tisu, dan mengenakan pakaian berlengan panjang. Masyarakat juga harus menerapkan metode mencuci tangan memakai sabun dengan air mengalir. Alternatif lain bagi masyarakat yang kesulitan untuk menemukan tempat mencuci tangan adalah membawa hand sanitizer sendiri. Bagi masyarakat yang sedang mengalami demam, flu, dan batuk hendaknya menghindari bepergian ke tempat terbuka yang dikunjungi orang banyak. Cara pencegahan covid-19 berikutnya adalah menjaga jarak saat berkegiatan di luar, seperti saat pergi ke tempat perbelanjaan. Kurangi juga pergi ke tempat umum apabila tidak ada keinginan yang mendesak atau mengharuskan kehadiran secara langsung. Langkah pencegahan covid-19 ini perlu dijalankan dengan taat oleh seluruh lapisan masyarakat untuk mengurangi penyebaran virus tersebut. Tahapan untuk menjaga diri dari penyebaran covid 19 tersebut dimulai dari kebiasaan sehat yang berasal dari pribadi masing-masing. Hal penting yang dapat ditarik adalah seluruh lapisan masyarakat harus bekerjasama untuk menurunkan penyebaran covid19. Penyebaran virus covid-19 ini bisa dilakukan apabila masyarakat bisa menerapkan pola hidup sehat dan protokol kesehatan yang benar secara bersamaan. Contoh Paragraf Argumentasi Kesehatan Seputar Rokok Merokok merupakan aktivitas yang dianggap nikmat tetapi ternyata bisa mengganggu kesehatan tubuh karena rokok banyak terkandung zat berbahaya. Rokok bisa merusak kesehatan dengan perlahan akan merusak organ dalam tubuh melalui racun tersebut. Zat adiktif rokok yang disebut sebagai aseton bisa membuat penghisap menjadi kecanduan. Zat yang banyak dimanfaatkan sebagai bahan cairan pembersih kuku ini mempunyai sifat memabukkan. Namun, aroma aseton pada rokok sendiri memang tersamarkan karena sudah tergabung dengan bahan lain. Proses pembakaran rokok juga akan menambah jumlah gas beracun yang bisa membahayakan tubuh. Gas beracun yang ditimbulkan saat pembakaran rokok ini adalah karbon monoksida CO. Ini sama dengan gas yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor. Gas ini memang cenderung tidak berwarna, berbau, maupun terasa, sehingga cukup sulit untuk dikenali. Gas karbon monoksida yang dihasilkan pada proses pembakaran rokok ini juga bisa menyebabkan gangguan pernapasan pada orang sekitar, yang tidak ikut merokok. Selain itu, bahkan masih banyak zat berbahaya yang terkandung di dalam rokok. Gas-gas tersebut akan semakin memperbesar potensi kerusakan organ tubuh, terutama jika seseorang terus merokok dalam jangka waktu yang lama. Mengkonsumsi rokok dalam jangka panjang bisa mengganggu kesehatan tubuh karena kontaminasi dari berbagai zat berbahaya. Dari gagasan tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa menghindari merokok bisa menjadi salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh. Sebutkan Struktur Teks Argumentasi ? Pendahuluan, tujuannya untuk menunjukkan alasan argumen dikemukakan kepada para pembaca, agar pembaca merasa terbujuk dari paragraf yang penulis Argumen, untuk membuktikan kebenaran yang akan disampaikan. Kebenaran yang disampaikan harus dapat dianalisis, disusun dan disajikan dengan melakukan observasi, eksperimen dan menyusun fakta yang memiliki tujuan untuk membuktikan bahwa kebenaran yang disampaikan kepada pembaca memang dapat diterima sebagai sesuatu yang logis. Setelah membaca beberapa contoh paragraf argumentasi tentang kesehatan di atas, Anda bisa mulai berlatih menulis teks ini sebaik mungkin. Penulisan paragraf argumentasi yang baik harus disusun sesuai urutan strukturnya dan berdasarkan fakta. SaptoAfr An engineer who loves to write about education, lifestyle, tech stuff and popular sciences. CP Tweet FB IG Pernahkah Anda membuat sebuah tulisan dengan ide utamanya ada di sebuah awal paragraf dan kemudian ide itu berkembang menjadi berbagai kalimat yang utuh satu sama lain? Nah, tulisan dengan konsep yang dijelaskan di atas menggunakan konsep alinea atau paragraf deduktif. Namun, seperti apa sih maksud dari alinea deduktif itu sendiri dan bagaimanakah ciri-ciri yang mudah dikenali dari pola deduktif? Untuk memudahkan Anda memahami alinea deduktif, di bawah ini merupakan penjelasannya dari Cryptowi secara mendetail. Paragraf deduktif adalah sebuah tulisan dengan ide utamanya ada di awal paragraf yang dijelaskan secara umum. Gagasan pendukung yang terkait dengan ide pokok kemudian terletak dalam pengembangan dan kesimpulan paragraf. Di antara ide-ide tambahan yang dijelaskan ada argumen, contoh atau motivasi. Kemudian, strukturnya berubah dari makro umum ke mikro khusus. Anda bisa membuat paragraf dengan menjelaskan gambaran besar di awal dan saat mengembangkan tulisan, paragraf selanjutnya akan menjelaskan ide-ide tertentu yang muncul dari ide utama. Metode dari alinea deduktif adalah memberikan pernyataan di awal kalimat dan kemudian mendukung pernyataan itu dengan beberapa poin seperti contoh, ciri, karakteristik, panduan dan lain sebagainya. Misalnya, “Anda perlu menyikat gigi setiap hari. Berikut adalah tiga alasan mengapa Anda harus menyikat gigi setiap hari. Satu, Anda akan menghemat uang karena tidak perlu ke dokter gigi, kedua tidak memiliki banyak gigi berlubang dan terakhir gigi Anda terlihat lebih putih ” Nah, contoh kalimat singkat itu merupakan prinsip deduktif. Alinea deduktif berarti memberikan alasan umum di awal kalimat dengan contoh spesifik di kalimat selanjutnya. Simak Juga Paragraf Induktif Ciri-ciri Kalimat Paragraf Deduktif Di bawah ini ada beberapa ciri-ciri alinea deduktif yang bisa Anda coba perhatikan, di antaranya adalah 1. Ide Pokok Utamanya Ada di Awal Alinea Ciri utama dari sebuah aline deduktif adalah ide pokok atau gagasan tulisannya ada di kalimat awal paragraf. Nah, gagasan atau ide utama ini bisa diisi dengan untaian kalimat yang nantinya akan dikembangkan secara luas. 2. Pola Alinea Adalah dari Umum Ke Khusus Ciri kedua yang bisa dikenali adalah pola tulisannya dari umum kemudian ke khusus. Jadi ide utamanya nanti ada di awal yang kemudian akan dikembangkan dengan berbagai kalimat pendukung. Adapun kalimat pendukung ini akan dituliskan dengan lebih khusus. 3. Kalimat Pendukung Menjelaskan Ciri-ciri, Karakteristik atau Contoh Apabila ada sebuah kalimat diawali dengan penjelasan definisi dan kalimat selanjutnya dikembangkan menjadi kalimat-kalimat yang mengungkapkan ciri atau menjelaskan contoh, langkah-langkah dan sebagainya, maka jelas alinea itu menggunakan pola deduktif. Contoh Paragraf Deduktif Untuk lebih memudahkan Anda memahami struktur tulisan yang menggunakan pola deduktif, berikut adalah beberapa contoh alinea deduktif Contoh Paragraf Deduktif Pendidikan Pendidikan karakter adalah pengembangan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan yang mendorong peserta didik untuk lebih bertanggung jawab dan disiplin. Ciri dari pendidikan karakter adalah memahami bahwa semua orang memiliki nilai sebagai manusia, memiliki rasa tanggungjawab untuk memenuhi tugas dengan baik, dapat dipercaya dan mengakui kesalahan. Cara yang bisa dilakukan untuk menerapkan pendidikan karakter pada peserta didik adalah dengan mengajarkan kerja sama dan kolaborasi di antara siswa yang lebih ditekankan pada kompetisi. Tidak lupa ajarkan siswa untuk bersikap adil, jujur dan bertanggungjawab. Contoh Paragraf Deduktif Hewan Herbivora adalah jenis hewan yang makanannya hanya terdiri dari tanaman. Seperti yang Anda ketahui, tanaman mudah ditemukan di hampir setiap habitat. Beberapa jenis hewan serangga yang herbivora adalah kupu-kupu, belalang, lebah madu, belatung, kutu daun, dan masih banyak lagi. Sementara hewan mamalia yang herbivora adalah sapi, rusa, kuda, domba, rusa, zebra, kelinci, gajah, kijang, badak, dan sebagainya. Ciri dari mamalia yang herbivora adalah memiliki gigi tumpul yang membantu hewan melepaskan daun dari tanaman dan mengunyah serat tanaman yang keras. Contoh Paragraf Deduktif Kesehatan Anemia adalah jenis penyakit dengan penurunan jumlah sel darah merah yang bersirkulasi dalam tubuh manusia. Sirkulasi darah merah yang turun adalah hemoglobin Hb atau hematokrit Hct. Anemia adalah kondisi umum yang dapat disebabkan oleh produksi sel darah merah yang tidak memadai, kerusakan sel darah merah yang berlebihan, atau kehilangan darah. Penyebab paling umum adalah kekurangan zat dapat mempengaruhi banyak sistem dalam tubuh dan menghasilkan berbagai gejala dan yang mempengaruhi kesehatan termasuk pusing, lemas, muka pucat, sakit kepala, tangan dan kaki yang dingin, mati rasa, dan suhu tubuh rendah. Contoh Paragraf Deduktif Lingkungan Penggundulan hutan adalah penghancuran atau pemindahan pohon melalui cara yang disengaja, alami, atau tidak disengaja. Penggundulan hutan ini dapat terjadi di daerah mana pun yang padat oleh pohon dan tanaman lainnya. Hilangnya pohon dapat menyebabkan perubahan iklim, banjir, peningkatan gas rumah kaca di atmosfer, dan sejumlah masalah bagi masyarakat. Salah satu efek penggundulan hutan yang paling berbahaya dan meresahkan adalah hilangnya spesies hewan dan tumbuhan karena kehilangan habitat. 70% hewan darat dan jenis tanaman, semuanya hidup di hutan. Tidak hanya itu saja, efek lebih lanjut dari penggundulan hutan adalah erosi tanah dan banjir. Pohon membantu tanah untuk menahan air. Tanpa hutan, tanah terkikis dan hanyut sehingga menjadi lebih rentan terhadap banjir, khususnya di wilayah pesisir. Dari beberapa contoh paragraf deduktif yang ada di atas, sudahkah Anda mengenali apa saja yang menjadi ciri-ciri dari pola deduktif? Tidak sulit bukan? Semoga Anda dapat memahaminya dengan mudah. Paragraf Deduktif – Contoh, Pengertian, Ciri, Jenis Dan Metodenya – Metode berpikir deduktif adalah metode berpikir yang menerapkan hal-hal yang umum terlebih dahulu untuk seterusnya dihubungkan dalam bagian-bagiannya yang khusus. Paragraf Deduktif Paragraf deduktif adalah jenis paragraf yang dikembangkan dengan pola deduksi. Pola deduksi bermula dengan pemaparan hal yang bersifat umum kemudian menyebarkan hal khusus. Paragraf deduktif bisa dilihat dari letak kalimat utamanya yang berada di awal alinea. Ciri-Ciri Paragraf Deduktif Penalaran deduktif adalah proses penalaran yang bertolak dari peristiwaperistiwa yang sifatnya umum menuju pernyataan khusus. Apabila diidentifikasi secara terperinci, paragraf berpola deduktif memiliki ciri-ciri sebagai berikut. Jenis Paragraf Deduktif Kegiatan ultah panser biru yang ketiga bahkan mencapai mereka menggelar jalan santai selupuh ribu peserta bahkan membirukan kota panitia telah menyiapkan doorprize besar besaran. Ada motor , TV , kulkas , VCD player , tape dan ratusan hiburan lainnya. Ada beberapa penyebab kemacetan di Jakarta. Pertama, jumlah armada yang banyak tidak seimbang dengan luas jalan. Kedua, kedisiplinan pengendara kendaraan sangat minim. Ketiga, banyak tempat yang memunculkan gangguan lalu lintas, misalnya pasar, rel kereta api, pedagang kaki lima, halte yang tidak difungsikan, banjir, dan sebagainya. Keempat, kurang tegasnya petugas yang berwenang dalam mengatur lalu lintas serta menindak para pelanggar lalu lintas. Contoh Paragraf Deduktif Tentang Lingkungan Contoh 1 Kebersihan sangat menjadi masalah di sekolah. Ini terjadi karena banyak murid-murid yang tidak sadar akan kebersihan. Padahal “kebersihan adalah sebagian dari iman”. Contoh 2 Fenomena macet sudah biasa dijumpai di beberapa kota besar di Indonesia. Hal tersebut dapat dikarenakan beberapa sebab diantaranya adalah volume kendaraan yang sudah tinggi dan melampaui target dan kapasitas jalan. Selain itu, tingkat kesadaran warga yang kurang disiplin serta masih banyaknya aparat yang kurang tegas menindak pelanggaran pengguna jalan yang semakin mengakibatkan lalu lintas tidak terkendali. Contoh Paragraf Deduktif Dari Koran Contoh 1 KOTA – Jarang ada pasar tradisional yang menyediakan layanan kesehatan seperti pasar Songgolangit Ponorogo. Dinamakan pos kesehatan pasar alias poskespas karena ditujukan melayani pedagang dan pembeli. Tingkat kunjungan pasien mencapai 20 orang perhari kendati letak poskespas itu terpencil di dekat area parkir. “Letakya nyelempit, kalau orang baru pasti bingung mencari, ungkap karmini, salah seorang pedagang yang menjadi pasien setia poskespas Pasar Songgolangit, kemarin 16/8. Contoh 2 Pos kesehatan di pasar itu memang di khususkan melayani pedagang dan pembeli. Pedagang tidak akan khawatir meninggalkan dagangannya karena haanya berobat masih di kawasan pasar. Mereka dapat antre saat sepi pembeli. “kebanyakan periksa gula darah dan rematik, mayoritas pasiennya berusia tua,” papar Yayuk. Contoh 3 Masyarakat Indonesia konsumtif umum dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan khusus dan kegiatan imitasi khusus dari media-media hiburan yang menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan penanda status sosial. Contoh 4 Kecelakaan akibat kelalaian kerja masih sering terjadi. Sepanjang tahun 2016, tercatat sudah 15 orang meninggal dikarenakan kecelakaan kerja terutama di pabrik- pabrik wilayah perkotaan. Korban meninggal tidak hanya berasal dari pekerja saja, tetapi beberapa warga sipil yang tinggal di lingkungan pabrik turut menjadi korban. Insiden kecelakaan tersebut banyak yang disebabkan konsleting aliran listrik karena pekerja yang lupa mematikan arus listrik saat meninggalkan pabrik. Contoh 5 Internet sangat bermanfaat bagi manusia. Dengan kebebasan mengakses jaringan internet kita dapat mudah mengetahui berbagai informasi di belahan dunia manapun. Disamping menjadikannya media informasi, internet juga digunakan sebagai alat komunikasi bagi sebagian orang yang menggunakan aplikasi sosial media. Banyak hal yang ternyata bisa dijangkau hanya dengan sekali klik menggunakan jasa internet sehingga masyarakat pun sangat terbantu dengan kemudahan ini. Contoh Paragraf Deduktif Tentang Pendidikan Contoh 1 Ada juga perda penyelenggaraan pendidikan. Aturan itu juga menggariskan sejumlah kebijakan baru di bidang pendidikan. Misalnya, alokasi bantuan personal kepada sisiwa SD, SMP, SMA/MK swasta. Dengan alokasi itu, siswa tidak mampu tidak perlu khawatir memikirkan biaya membeli seragam, hinnga buku tulis. Sebab, pemkot akan menanggung dalam bentuk barang. Contoh 2 Negara adalah institusi mapan, tetapi tetap dinamis sehingga mampu mengantisipasi segala perubahan yang terjadi. Negara mewadahi seluruh kepentingan masyarakat bangsa. Ia hanya menyediakan kerangka umum yang bersifat abstrak, sehingga terbuka untuk ditafsirkan. Sementara pemerintah adalah pranata kontemporer, sebagai penyelenggara negara dalam jangka waktu yang ditetapkan oleh konstitusi negara. Contoh 3 Sosok ibu sangat besar peranannya bagi sebuah keluarga. Sebagian besar orang pasti setuju dengan pernyataan tersebut. Kita tidak bisa melengkapi dan menyiapkan segala keperluan hidup tanpa bantuannya. Sebuah keluarga akan sangat bergantung pada peran seorang ibu. Mulai dari makanan, perlengkapan, dan kebutuhan rumah biasanya dilakukan ibu tanpa mengeluh. Tentunya hal tersebut semakin menyadarkan kita untuk tidak membantah segala nasihat ibu dan menghargainya lebih baik lagi. Contoh 4 Disiplin menjadi permasalahan di lingkungan sekolah belakangan ini. Hal tersebut terjadi karena banyak siswa yang sering datang terlambat. Apalagi beberapa hari ini saat digelar ujian tengah semester masih juga ada yang terlambat. Persoalan tersebut kemudian dirapatkan oleh komite sekolah yang menghasilkan kebijakan soal hukuman lari keliling lapangan jika terbukti terlambat lebih dari sepuluh menit. Contoh Paragraf Deduktif Tentang Kesehatan Contoh 1 Kesehatan gigi memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh Karena jika gigi rusak dan tidak ditangani dengan baik, bisa menyebabkan risiko terjadinya gangguan kesehatan yang sistemik dan kronis. Karena gigi akan membusuk, dan pembusukan itulah yang menyebabkan bakteri akan menjalar ke organ tubuh lainnya dan memicu timbulnya penyakit. Bahkan memicu terjadinya pre-cancer. Contoh 2 Beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa teh mempunyai banyak manfaat Mengonsumsi teh secara teratur dapat mencegah kanker meskipun tidak terlalu besar. Teh juga menguatkan tulang dan mencegah pertumbuhan plak di permukaan gigi sehingga mencegah gigi berlubang. Tidak hanya memenuhi kebutuhan cairan tubuh seperti air putih, teh juga melawan penyakit jantung. Contoh Paragraf Deduktif, Induktif, Campuran Tentang Kesehatan Contoh Paragraf Deduktif Tentang Kesehatan Contoh 1 Kebersihan sangat menjadi masalah di sekolah. Ini terjadi karena banyak murid-murid yang tidak sadar akan kebersihan. Padahal “Kebersihan adalah sebagian dari iman”. Contoh 2 Pos kesehatan di pasar itu memang dikhususkan melayani pedagang dan pembeli. Pedagang tidak akan khawatir meninggalkan dagangannya karena hanya berobat masih di kawasan pasar. Mereka dapat antre saat sepi pembeli. “Kebanyakan periksa gula darah dan rematik, mayoritas pasiennya berusia tua,” papar Siti. Contoh Paragraf Induktif Tentang Kesehatan Demam yang tinggi yang terjadi selama beberapa hari dapat dicurigai sebagai demam berdarah. Seseorang yang menderita demam berdarah juga mengalami pendarahan dari lubang hidung atau biasa disebut mimisan. Selain itu, muncul bintik-bintik merah pada tubuh. Semua gejala tersebut hendaknya diperhatikan sehingga jika terjadi gejala-gejala tersebut, penderita bisa ditolong dan ditangani dokter. Contoh Paragraf Campuran Tentang Kesehatan Gaya hidup yang sehat perlu digalakkan guna meningkatkan angka harapan hidup bagi masyarakat Indonesia. Dimasa sekarang ini, masyarakat lebih menyukai gaya hidup instan yang sebenarnya kurang baik bagi kesehatan. Gaya hidup yang serba cepat membuat sebagian besar orang mengonsumsi makanan cepat saji yang umumnya rendah nutrisi. Sehingga masyarakat kita tak jarang terkena kolesterol dan zat lainnya yang membahayakan untuk kesehatan. Selain itu, jarang berolahraga, kebiasaan merokok, dan tidur terlalu larut juga masih menjadi masalah uatama gaya hidup masyarakat. Dengan gaya hidup yang buruk tersebut, tak heran bila kondisi kesehatan masyarakat Indonesia sangat buruk. Oleh sebab itu, gaya hidup sehat sangatlah perlu untuk digalakkan untuk meningkatkan angka harapan hidup masyarakat Indonesia. Demikian penjelasan artikel diatas tentang Paragraf Deduktif – Contoh, Pengertian, Ciri, Jenis Dan Metodenya semoga bisa bermanfaat bagi seluruh pembaca setia kami

paragraf deduktif tentang kesehatan gigi