Adapunpenghapusan nama seri Z itu dipastikan sudah mulai dilakukan di Lithuania, Latvia, dan Estonia. Hal yang sama juga dilakukan pada ponsel Galaxy Fold 3 dan Flip3 keluaran baru yang tidak lagi memiliki huruf kapital Z sebagai penanda seri ponsel lipat pintar dari Samsung.
GalaxyA53 5G is rated as IP67. Based on test conditions for submersion in up to 1 meter of freshwater for up to 30 minutes. Safe against low water pressure only. 6. Internal memory capacity may vary by country or device model. Actual storage availability may vary depending on pre-installed software. MicroSD card sold separately. 7.
KalauSeri A memang tidak berfokus pada batrai tapi fitur yang dibawa Seri A "hampir mendekati" Seri S dan Note Samsung kak, kalau Seri A berfokus pada batrai namun fitur yang ada di Seri M tidak sebanyak Seri A kak. Kecuali Seri A yang dibawah A50, A50s, A51 hampir mirip seperti Seri M, kurang lebih begitu kak. 4 Jempol.
Jakarta- Seri Galaxy J tinggal kenangan karena dipastikan diganti Galaxy A, yang dikembangkan punya banyak model berharga mahal sampai murah.Belum lagi kehadiran Galaxy M, sehingga tampaknya membuat Samsung tak punya pilihan selain menghentikan seri yang pernah jadi andalan itu. Galaxy J memang bukan smartphone untuk kelas high end, sasarannya di pasar menengah ke bawah.
SamsungGalaxy J Series menyasar pasar menengah ke bawah sesuai harganya yang lebih bersahabat. Meskipun tidak secanggih seri Samsung Galaxy lainnya, kualitas Samsung Galaxy seri J masih patut untuk diperhitungkan. Contohnya saja kamera depan. Meskipun ada beberapa seri Samsung Galaxy J yang dibanderol Rp1 jutaan, kemampuannya untuk berfoto selfie cukup bagus.
Sebenarnyaseri ini begitu populer dulu, karena menyasar konsumen kelas menengah, mungkin sekarang sudah di pindahkan ke Seri Galaxy A series atau J series. # Samsung Galaxy Grand Seri ini adalah seri Samsung kesukaan Emak-emak, karena layarnya tergolong besar mengkotak, jadi lumayan lah jika di gunakan untuk ibu-ibu sosialita di zamannya. 9.
4ogmK. - Seri Samsung Galaxy J selama ini dikenal sebagai ponsel menengah ke bawah lower-midrange, sementara Galaxy A menyasar kelas menengah ke atas upper-midrage. Menurut sumber dalam industri, Samsung hendak menggabungkan keduanya dalam satu seri, yakni Galaxy A saja. Penggabungan ini adalah strategi untuk berkompetisi dengan pabrikan China. Selama ini seri Galaxy J terseok-seok menghadapi perang harga dengan lini-lini buatan Xiaomi, Oppo, dan Vivo. Agaknya Samsung ingin memperkenalkan seri Galaxy A yang lebih murah, lantas benar-benar menghapus Galaxy itu, Samsung juga dikabarkan bakal mengganti seri Galaxy On menjadi Galaxy M. Diketahui, lini Galaxy On selama ini hanya tersedia di toko online. Baca juga Samsung Galaxy J4+ dan J6+ Resmi MeluncurGalaxy On dan Galaxy J bisa dibilang tak jauh berbeda, dari segi harga maupun spesifikasi yang menyasar kelas menengah ke bawah. Jika benar akan ada Galaxy M, belum jelas seperti apa perbedaannya nanti. Berdasarkan desas-desus yang beredar, artinya Samsung bakal memiliki seri Galaxy M, Galaxy A, Galaxy S, dan Galaxy Note, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Kamis 20/9/2018, dari GSMArena. Hal ini belum diiyakan secara resmi oleh pihak Samsung. Karena itu, informasi soal penggabungan Galaxy J dan A, pun Galaxy On menjadi Galaxy M, belum bisa sepenuhnya dipercaya. Kita tunggu saja kabar dari vendor raksasa ini. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Kamu suka bingung dengan berbagai seri HP Samsung yang ada di pasaran saat ini? Penasaran gak sih apa bedanya antara seri yang satu dan seri lainnya? Kalau kamu ada rencana ingin membeli HP Samsung baru, pastikan dulu kamu membaca artikel ini. Jika kamu sudah bisa membedakan setiap seri HP Samsung yang ada di Pasaran saat ini, dijamin kamu gak akan salah pilih ketika ingin membeli Hp Samsung. Berikut penjelasan Jalantikus mengenai perbedaan setiap jenis atau seri HP Samsung yang ada di pasaran! Perbedaan Samsung Seri Note, S, A, J, C dan M Sampai saat ini setidaknya ada 6 seri atau jenis HP samsung yang bisa kamu beli secara offline atau di situs dan aplikasi jual-beli online. Memang, semua seri Samsung Galaxy menggunakan sistem operasi Android. Tetapi, setiap seri memiliki keunggulan yang berbeda-beda, lho! Samsung Galaxy Note Series Tanpa diragukan Samsung Seri Note adalah varian tertinggi alias seri flagship yang dijual oleh Samsung Saat ini. Ada 2 hal yang pasti ada di seri Galaxy Note. Pertama, semua Samsung seri Galaxy Note pasti memiliki dimensi atau ukuran body yang bongsor dan lebar. Ukuran layarnya juga lebih besar dibandingkan smartphone kebanyakan. Kedua, kehadiran S-Pen yang hanya eksklusif dan spesial hanya di Samsung Galaxy Note. Inilah yang menjadi pembeda paling nyata antara seri Galaxy Note dan seri lainnya. Biasanya, Samsung Galaxy Seri Note dirilis pada pertengahan hingga tahun. Seri terbaru Galaxy Note saat ini adalah Samsung Galaxy Note 9. Samsung Galaxy S Series Samsung Galaxy Seri S masih menjadi andalan Samsung dalam kategori HP flagship. Nyaris setiap awal tahun Samsung seri S dirilis dalam 2 atau 3 versi yang berbeda. Salah satu keunggulan Samsung Galaxy Seri S ada di kamera dan performanya karena selalu menggunakan prosesor jenis terbaru. Plus, handphone yang lahir dari Seri S biasanya memiliki layar dan desain yang sangat memukau dibandingkan dengan seri lainnya. Baru beberapa hari yang lalu, Samsung Galaxy seri S terbaru yaitu S10e, S10 dan S10+ resmi di rilis di Indonesia. Samsung Galaxy A Series Samsung Galaxy Seri A adalah salah satu kategori andalan Samsung juga! Pasalnya, banyak Samsung galaxy Seri A yang laris manis di pasaran. Kalau menilai kelasnya, Samsung Galaxy Seri A lebih menyasar kalangan pecinta gadget dari kelas menengah ke atas. Mengapa demikian? Melihat harganya yang ada di pasaran saat ini, Harga HP Samsung Galaxy Seri A saat ini dimulai dari rentang harga 3,5 jutaan hingga 7 jutaan. Samsung Galaxy seri A memang memosisikan dirinya sebagai alternatif Samsung Galaxy di antara Seri J dan Seri S. Sehingga, untuk kamu yang ingin merasakan memiliki HP flagship Samsung namun ingin harga yang lebih murah, silakan membeli Samsung Galaxy seri A. Samsung Galaxy J Series Samsung Galaxy J Series sebenarnya menyasar kelas konsumen kelas menengah yang membutuhkan performa handphone alakadarnya saja. Di beberapa seri J seperti J7+ atau J7 Pro memang memiliki spesifikasi yang lumayan tinggi jika diklasifikasi sebagai feature phone. Secara desain hampir semua Samsung galaxy Seri J memiliki bentukan yang serupa antara satu dan lainnya. Intinya Samsung Galaxy Seri J memang didesain sebagai smartphone dengan spesifikasi low end sampai mid end dengan harga mulai 1 hingga 4 jutaan. Samsung Galaxy C Series Kalau kamu tidak familiar dengan seri C dari Samsung, sebenarnya wajar saja kok! Karena Samsung Galaxy Seri C memang tidak terlalu populer. Samsung Galaxy Seri C sendiri tidak banyak tipenya. Plus, Galaxy seri C tidak dipromosikan cukup masif di Indonesia. Seri C sendiri sebenarnya memiliki spesifikasi yang nyaris setara dengan Samsung seri S, namun memiliki harga dan spesifikasi yang agak berbeda. Beberapa rumor menyebutkan bahwa seri C = Camera alias HP Samsung yang ditujukkan untuk pecinta fotografi namun dengan harga yang terjangkau. Biasanya, samsung Galaxy seri C memiliki kapasitas baterai yang cukup besar, mulai dari mAh. Samsung Galaxy M Series Samsung Seri M adalah seri Galaxy Samsung yang paling bontot alias yang paling baru. Kehadirannya pun baru diumumkan pada akhir tahun 2018 kemarin. Seri M di sini mungkin lebih menyasar pada segmen pecinta pemuda dan Multimedia. Karena memang Samsung seri M dibekali kapastitas baterai yang cukup besar. Mungkin hal ini bertujuan agar para pemilik HP Galaxy seri M bisa menikmati sajian multimedia di HP mereka lebih lama. Samsung M20 misalnya, menjadi salah satu HP dengan baterai terbesar yang ada di pasaran saat ini dengan kapasitas baterai sebesar mAh. Saat ini, baru ada 3 jenis seri Galaxy M yang akan diluncurkan di seluruh dunia yaitu, Samsung Galaxy M10, Galaxy M20 dan Galaxy M30. Galaxy M20 sudah resmi rilis beberapa minggu yang lalu, sedangkan seri M10 dan M30 akan segera hadir dan dirilis resmi di Indonesia. Akhir Kata Demikian informasi dari Jaka mengenai perbedaan Samsung seri Note, S, A, J, C dan M yang ada di pasaran saat ini. Sudah gak bingung lagi kan mengenai perbedaan semua tipe Samsung yang ada? Jadi kamu beli HP Samsung yang mana nih? Silakan share dan komen artikel ini untuk terus mendapatkan informasi, tips & trik dan berita seputar teknologi dari Baca juga artikel seputar HP Samsung atau artikel menarik lainnya dari Naufal. ARTIKEL TERKAIT 10 Fakta Mencengangkan Dari Samsung yang Pasti Belum Kamu Ketahui 5 Fitur Eksklusif Samsung Galaxy Yang Wajib Kamu Coba 15 HP Samsung RAM 4GB Terbaik & Terbaru 2021, Mulai 1 Jutaan! 4 Iklan Samsung Terbaru Habis-habisan Hina iPhone X, Ada Konspirasi di Baliknya?
Beranda - komputek - Perbedaan Seri A, E, S dan J di Smartphone Samsung Galaxy September 16, 2015 komputek Dengan berderetnya jenis smartphone Samsung Galaxy yang dirilis selama 2015, Samsung memberikan trademark tersendiri untuk masing-masing tipe ponsel dengan seri huruf A, E, J dan S. Berikut perbedaan di antara keempat seri tersebut Perbedaan Seri Samsung Galaxy Galaxy Seri A Seri A merupakan seri terbaru di 2015. Produk seri A yang beredar pasaran antara lain Galaxy A3 dan Galaxy A5. Pada kesempatan ajang Forum Samsung 2015 di Bangkok, seri A terbaru juga turut diperkenalkan yaitu Samsung Galaxy A7. Kelebihan seri A salah satunya adalah memiliki unibody tipis yang didominasi oleh metal sehinggal tampil solid dan elegan. Seri ini ditujukan untuk kelas menengah atas yang menginginkan kemewahan dan kecanggihan di satu ponsel pintar sekaligus. Galaxy Seri E Galaxy Seri E juga memiliki desain unibody seperti Seri A. Perbedaannya terletak pada material bodi yang terbuat dari material plastik. Seri E ditujukan bagi para penggila gadget berusia muda yang menginginkan layar lebih lebar, material bodi yang tidak berat dan memiliki fitur selfie canggih. Galaxy Seri J Selain meluncurkan seri A dan E, pihak Samsung juga turut memperkenalkan seri J. Meskipun spesifikasi tidak sehebat seri A dan E, Samsung tidak serta merta menurunkan kualitasnya bagi para pengguna Android. Harga Smartphone Samsung Galaxy J ini ditujukan untuk kelas pemula cukup terjangkau. Pemberian trademark seri ini dianggap akan mempermudah para pembeli ataupun para pengguna Samsung untuk membeli ponsel seri Galaxy yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Setiap ponsel Samsung Galaxy Series memiliki nilai harga yang berbeda-beda. Pasaran Indonesia mematok harga HP Samsung Galaxy Series yang beredar saat ini di kisaran Rp3,5-Rp5,5 juta untuk Galaxy seri A3 dan A5, Rp3 juta-Rp3,8 juta untuk Galaxy seri E5 dan E7, dan Rp1,5 juta untuk Galaxy seri J1. 4. Galaxy Seri S Galaxy berseri S biasanya merupakan smartphone flagship milik Samsung. Smartphone ini memiliki ciri khas edge dan dibanderol dengan harga cukup mahal pada saat peluncurannya. Samsung seri S umumnya memang ditujukan untuk segmen menengah ke atas, profesional muda dan mereka yang telah mapan. Itulah perbedaan seri samsung galaxy, A, E, J dan S.
Berikut perbedaan ponsel Samsung Galaxy A, M, S, Note, dan Z Samsung tidak pernah gagal membuat orang kebingungan membedakan seri-seri ponsel yang mereka luncurkan. Baru-baru ini, pabrikan asal Korea Selatan tersebut memperbarui ponsel seri A mereka dengan model penamaan baru dan meluncurkan seri anyar, yaitu Galaxy M. Di atas kertas, dua seri tersebut terlihat mirip satu sama lain. Tiap-tiap seri memiliki spesifikasi dan harga yang serupa. Dari segi tampilan pun, keduanya tidak jauh berbeda – hadir dengan layar lebar minim bezel dan layar lebar dengan notch berdesain waterdrop. Lalu, apa yang membedakan kedua seri ini? Apa pula bedanya dengan Galaxy S dan Note? Bagaimana nasib Galaxy J di tengah keberadaan seri-seri baru ini? Samsung Galaxy A Samsung Galaxy A30 dan A50 Foto TechRadar Dengan ponsel perdana dirilis pada 2014, Galaxy A memang bukan seri baru. Namun, beberapa tahun setelah masa hidupnya, seri ini mengalami perubahan yang menarik. Seri ini ditujukan bagi anak muda yang mencari HP dengan spesifikasi yang pas dan harga yang terjangkau. Awalnya, Galaxy A ditujukan bagi konsumen yang ingin membeli ponsel canggih sebagai pendukung gaya hidup, tapi memiliki budget terbatas. Pada 2019, Samsung meluncurkan jajaran ponsel Galaxy A baru, yang namanya dilengkapi dua digit, mulai dari A10 hingga A70. Seri Galaxy A hadir di segmen entry-level hingga mid-range. Oleh karena itu, keberadaannya pun melibas seri Galaxy J, yang dilansir dari sudah dikonfirmasi tidak akan diproduksi lagi oleh Samsung Indonesia. Di tahun 2022, Samsung menyebut Galaxy A sebagai "inovasi galaxy yang dihadirkan untuk kita semua". Di tahun ini, Samsung merilis empat seri Galaxy A, yakni A13, A23, A33 5G, A53 5G, dan A73 5G. Harga jualnya dimulai dari hingga Varian teratas, A73 5G, dibekali layar Super AMOLED Plus hingga kamera 108MP. Sangat menarik perhatian. Ada juga Samsung Galaxy A03 yang dijual Rp1 jutaan. Baca juga Review Samsung Galaxy A50 Pilihan Utama di Kelas Menengah Samsung Galaxy M Samsung Galaxy M20 Foto XDA Developers Di saat yang hampir bersamaan dengan peluncurkan jajaran ponsel baru di seri Galaxy A, Samsung merilis seri baru juga. Dinamai Galaxy M, seri baru ini hadir dengan spesifikasi dan harga yang tak jauh berbeda dengan seri Galaxy A. Awalnya, Samsung Galaxy M dikenal memiliki baterai jumbo. Akan tetapi, Samsung Galaxy A kini juga punya baterai jumbo. Oleh karena itu, bisa dikatakan Galaxy M merupakan HP yang memiliki spek tinggi dengan harga murah. Selain itu, Samsung Galaxy M tidak dijual di toko-toko fisik. Ia hanya bisa didapatkan secara online. Samsung Indonesia menyebut perangkat ini sebagai "kekuatan dan kecepatan dengan harga terbaik untuk Anda". Di tahun 2022, ada tiga HP Galaxy M yang dirilis, yakni Galaxy M23 5G, M33 5G, dan M53 5G. Ya, semua HP ini sudah mampu mendukung koneksi jaringan 5G. Baca juga Review Samsung Galaxy M20 Baterainya Enggak Habis-habis Samsung Galaxy S Tiga model Samsung Galaxy S10 baru Foto Samsung Galaxy S merupakan seri flagship Samsung, yang ditujukan untuk melawan seri andalan dari pabrikan-pabrikan lain, termasuk di antaranya Apple iPhone. Oleh karena itu, ponsel dalam seri ini selalu hadir dengan teknologi tercanggih dan inovasi terbaru. Bukan sekadar mendesain tampilan dan menyematkan prosesor terbaik, dari tahun ke tahun, Samsung juga menghadirkan fitur-fitur menarik ke ponsel Galaxy S, mulai dari layar lengkung infinity display yang tampil perdana di Galaxy S6 Edge, kamera dengan lensa variable aperture di Galayx S9, hingga lubang kamera di layar pada seri Galaxy S10. Di tahun 2022, Samsung merilis tiga seri Samsung Galaxy S, yakni Galaxy S22, Galaxy S22+, dan Galaxy S22 Ultra. Apabila biasanya menggunakan chipset Exynos tercanggih, ketiganya menggunakan Snapdragon 8 Gen 1, chipset terkencang Qualcomm di tahun 2022. Satu hal yang menjadi spesial adalah kehadiran Samsung Galaxy S22 Ultra. Untuk pertama kalinya, Samsung menghadirkan stylus S-Pen di seri Galaxy S. Samsung sendiri memang sudah menghentikan peluncuran Galaxy Note versi terbaru. Tongkat estafet dari seri tersebut dilanjutkan di seri Galaxy S Ultra. Baca juga Review Samsung Galaxy S10+ Spek Dewa Memori 1TB Samsung Galaxy Note Samsung Galaxy Note 9 dengan S Pen generasi terbaru Foto Samsung Dari segi spesifikasi, Galaxy Note tidak kalah dengan seri Galaxy S. Ponsel-ponsel dalam seri ini justru menawarkan sejumlah kelebihan yang tidak dimiliki oleh saudara-saudaranya maupun ponsel-ponsel dari pabrikan lain. Seri Galaxy Note identik dengan dua hal, yaitu layar besar dan stylus S Pen. Sejak diluncurkan pada akhir 2011, seri Galaxy Note mengembalikan minat konsumen terhadap ponsel berlayar besar. Apalagi seri ponsel yang satu ini memiliki stylus yang tak hanya memudahkan proses menulis dan menggambar di layar, tetapi juga menambahkan berbagai fungsi lain. Seperit yang telah disebutkan sebelumnya, Samsung kini sudah tidak mengembangkan Note. Seri tersebut digantikan S Ultra. Baca juga Review Samsung Galaxy Note 9 Kinerja Mengesankan, Harga Sepadan Samsung Galaxy Z Samsung Galaxy Fold Foto Samsung Pada Februari 2019, Samsung menggebrak pasar ponsel dengan merilis ponsel berlayar lipat Galaxy Fold. Dalam kondisi tertutup, ponsel ini berfungsi layaknya smartphone biasa, hanya dengan bezel yang tebal. Saat layar dibuka, Fold berubah menjadi tablet berukuran 7,3 inci. Dari segi spesifikasi pun ponsel ini dibekali komponen-komponen kelas atas, seperti chipset Snapdragon 855, RAM 12 GB dengan media penyimpanan 512 GB, tiga kamera belakang dengan sensor utama 12 megapiksel, dan baterai mAh. Kini, Samsung Galaxy Fold atau layar lipat lebih dikenal dengan sebutan Galaxy Z. Di tahun 2021, Samsung Galaxy Z hadir dengan desain yang lebih sempurna. Membuatnya makin laris di pasaran. Ada dua seri yang diperkenalkan, yakni Samsung Galaxy Z Flip3 dan Galaxy Z Fold3. Baca juga Ini Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy Fold Terbaru Setelah mengetahui tiap-tiap seri ponsel yang ditawarkan Samsung saat ini, seri mana yang menjadi favoritmu?
Pernahkah kamu bertanya, kenapa ada banyak sekali seri HP Samsung Galaxy? Faktanya, smartphone keluaran Samsung Galaxy memang sangat beragam, dengan kode nama yang berbeda-beda. Terkadang hal ini cukup membigungkan bagi konsumen. Untuk itu kami mengajak kamu untuk mengenal berbagai macam seri Samsung Galaxy dan perbedaan utamanya. Sejak dulu, Samsung terkenal sebagai produsen elektronik. Produknya sangat bervariasi, mulai dari TV, air conditioner AC, speaker, laptop, hingga smartphone dan tablet. Samsung merupakan nama besar di dunia gadget dan sempat merajai pasar smartphone dunia di tahun 2012 silam, melampaui Apple. Walaupun kini telah bermunculan banyak saingan baru yang kompetitif, perusahaan asal Korea Selatan ini tetap memimpin persaingan dan menjadi brand paling populer di pasar smartphone berbasis Android. daftar isi Eranya HP Samsung Galaxy Seri HP Samsung Galaxy Samsung Galaxy S Samsung Galaxy Note Samsung Galaxy Z Samsung Galaxy A Samsung Galaxy M Seri Galaxy yang Tidak Dilanjutkan Eranya HP Samsung Galaxy Di tahun 2010, Samsung melaju kencang dengan meluncurkan ponsel Samsung Galaxy S pertamanya yang menjalankan sistem operasi Android milik Google. Satu tahun setelahnya, Samsung langsung memimpin pasar smartphone global dengan market share hingga 24%. Bahkan, Samsung Galaxy S4 menjadi smartphone dengan penjualan terbaik sepanjang sejarah. Dan hingga kini, rekor tersebut belum dikalahkan oleh smartphone lainnya. Samsung Galaxy S4 Sejak itu, Samsung terjun habis-habisan di perangkat berbasis Android dan merilis puluhan ponsel setiap tahunnya. Mereka juga meluncurkan tablet Android dan Chromebook yang juga mengusung nama Samsung Galaxy. Smartphone Samsung terbagi atas berbagai lini yang memiliki karakteristik dan target konsumen berbeda-beda, mulai dari konsumen premium kelas atas hingga smartphone menengah-ke bawah. Saat ini, setidaknya ada lima lini utama smartphone Samsung Galaxy, mulai dari seri Galaxy S SuperSmart, Galaxy Note, Galaxy Z Zero, hingga yang lini Galay A Alpha dan M Millenial series. Seri HP Samsung Galaxy Berikut ini, akan menjelaskan berbagai perbedaan dan karakteristik masing-masing seri smartphone Samsung yang beredar saat ini. Samsung Galaxy S Seri Galaxy S adalah smartphone flagship dari Samsung, alias lini smartphone premium. Samsung Galaxy S series adalah HP Android yang terbaik. Keluaran terbaru di seri ini selalu hadir dengan mesin paling powerful, inovasi terbaru, dan sistem kamera tercanggih di tahun tersebut. Per tahun 2022, Samsung Galaxy S22 series adalah paling anyar, terdiri atas Samsung Galaxy S22, Galaxy S22 Plus, dan Galaxy S22 Ultra. Setiap tahunnya, seri Samsung Galaxy S selalu hadir sebagai ponsel pertama yang menggunakan chipset terbaru dan tercanggih kelas flagship. Samsung biasanya mengusung mobile-processor keluaran terbaru dan teratas milik Qualcomm untuk mengisi Galaxy S series bagi konsumen di Amerika. Namun, mereka juga membuat versi lain dengan prosesor Exynos buatan mereka sendiri untuk pasar internasional. Singkat kata, seri smartphone Samsung Galaxy S adalah smartphone Android tercanggih dari Samsung, dan juga yang paling mahal, dengan spesifikasi tertinggi saat ini. Samsung Galaxy Note Samsung Galaxy Note 20 Untuk menyasar kelas eksekutif bisnis, Samsung menelurkan seri Galaxy Note, yang menggunakan stylus S Pen. Awalnya seri ini tidak begitu disambut, bahkan dianggap tidak akan sukses. Di awal peluncurannya, Galaxy Note memiliki bodi yang agak lebar mendekati tablet, dengan tambahan pulpen stylus. Namun saat ini semuanya tampak berbeda. Tampilannya kini semakin mendekat Galaxy S, tetap dengan tambahan S Pen. Spesifikasinya pun luar biasa tinggi sekelas seri dari Galaxy S, bahkan dengan sedikit peningkatan pada beberapa aspek. Kini, mereka yang menggenggam Galaxy Note tampak berkelas dan ekslusif, identik dengan kalangan elite professional yang menggunakan smartphone sebagai asisten pribadi untuk mendukung pekerjaan. Walaupun begitu, fitur dan desain Galaxy Note memang lebih diperuntukkan untuk eksekutif, sehingga terlalu berlebihan jika digunakan untuk keperluan umum sehari-hari. Samsung Galaxy Z Samsung Galaxy Z Fold Galaxy Z adalay seri terbaru di lineup Samsung Galaxy. Ini adalah seri Galaxy untuk ponsel lipat. Tapi bukan jenis ponsel lipat seperti zaman dahulu. Justru ini digadang menjadi trend masa depan, dimana layar smartphone bisa dilipat. Saat ini ada dua jenis Galaxy Z, yaitu Galaxy Z Flip dan Galaxy Z Fold. Jenis Flip mirip dengan ponsel lipat zaman lawas, yang dibuka terlebih dahulu untuk digunakan. Sedangkan jenis Fold adalah jenis yang normalnya seperti smartphone biasa, namun, ketika lipatan dibuka, layar akan menjadi lebih besar seperti layaknya tablet. Galaxy Z tergolong seri yang masih baru sehingga belum diketahui pasti ketahanannya, dan apakan seri ini akan benar-benar akan sukses di pasaran. Samsung Galaxy A Dengan berfokus pada seri flagship seperti Galaxy S dan Galaxy Note, yang harganya berkisar antara 10-20 jutaan, Samsung tentu melewatkan pasar pontensial di kelas smartphone mid-range. Hadirlah Samsung Galaxy A series untuk mengisi pos ini. Spesifikasinya jelas tidak setinggi Galaxy S dan Note, khususnya di sektor kamera dan dapur pacu. Pasalnya, di sektor inilah perang smartphone benar-benar terjadi kelas menengah. Di mana vendor berlomba-lomba menghadirkan smartphone dengan spesifikasi terbaik dengan harga yang lebih terjangkau. Lini Galaxy A lebih identik dengan kalangan anak muda, yang hadir dengan desain modern dan eye-catching, dan tentu harganya jauh lebih terjangkau. Namun jangan salah. Smartphone di kelas ini juga sangat kompetitif. Kamu bisa menemui smartphone dengan spesifikasi yang super bagus dengan penampilan premium pada Galaxy A series. Sektor kameranya juga terus mengalami peningkatan untuk memenuhi kebutuhan content-creator, dengan fitur-fitur multimedia yang canggih. Saat ini, gadget di lini Galaxy A sangatlah padat, yang banderolnya terentang mulai dari harga 1 jutaan hingga 8 jutaan. Untuk itu mereka membanginya lagi menjadi beberapa segmentasi yang bisa dilihat dari nomor pada modelnya. Sebut saja Galaxy A1x, A2x, A5x, A7x, dan seterunsya. Angka yang mengikuti huruf A’ tersebut menggambarkan spesifikasi dan hargnya. Semakin kecil angkanya, semakin murah harganya. Sebaliknya, semakin tinggi angkanya, maka semakin tinggi pula spesifikasi dan harganya. Misalnya saja, saat ini, ada Samsung Galaxy A13 yang harganya sekitar 2 jutaan. Dan ada pula Samsung Galaxy A73 yang hargnya mendekati 8 juta dan sudah mendukung teknologi 5G. Samsung Galaxy M Seri Samsung Galaxy M merupakan seri yang masih baru, yang dimulai pada tahun 2019 lalu melalui peluncuran Samsung Galaxy M10 dan M20. Hal ini sejalan dengan boomingnya popularitas smartphone kelas menengah sehingga Samsung merasa perlu menghadirkan seri baru yang agak berbeda dibandingkan Galaxy A. Smartphone di lini Galaxy M juga masuk kategori terjangkau, dengan fokus utamanya terletak pada kapasitas baterai yang super besar dan sistem multi-kamera. Uniknya, HP di Galaxy M khusus hanya dijual secara online. Lineupnya mirip dengan Galaxy A, seperti Galaxy M1x, M2x, dan seterusnya. Di tahun 2021, keluaran Galaxy M series antara lain Galaxy M12, M22, M32, M52, dan seterusnya. Seri Galaxy yang Tidak Dilanjutkan Samsung telah merilis sangat banyak seri smartphone Android. Beberapa di antaranya sering tumpang tindih dengan seri lainnya, atau dianggap kurang laku di pasaran, sehingga produksinya dihentikan atau dilebur ke seri lainnya. Salah satu contohnya adalah dihentikannya seri Samsung Galaxy J yang dulu cukup populer sebagai smartphone low-end kelas entry. Galaxy J sendiri kini telah melebur dengan Galaxy A series. Rumor juga beredar bahwa seri Galaxy Note akan dihentikan dan dimerger ke dalam lini Galaxy S sebagai Galaxy S Ultra. Namun Samsung belum mengkonfirmasi hal ini secara resm. Berikut ini adalah daftar beberapa seri smartphone Samsung Galaxy yang sudah tidak diproduksi lagi Samsung Galaxy Core/Grand series Diproduksi antara 2013-2015. Seri ini digantikan oleh Galaxy J series. Samsung Galaxy J series J berarti Joy atau Junior. Seri ini berisi ponsel entry-level dan kini telah melebur ke dalam Galaxy A series. Samsung Galaxy Mega series Terakhir diproduksi pada 2014 silam. Kemungkinan, lini inilah yang menjadi cikal bakal Galaxy M series. Samsung Galaxy On series Seri galaxy On adalah seri yang ekslusif dijual secara online. Seri ini juga telah dihentikan dan digabung ke dalam seri Galaxy M. Samsung Galaxy Mini series Ponsel terakhir di seri ini adalah Samsung Galaxy Mini 2 yang dirilis pada tahun 2012 lalu. Samsung Galaxy Ace series Dihentikan pada tahun 2014, diakhiri dengan peluncuran Samsung Galaxy Ace 4. Samsung Galaxy C series seri ini masuk pada kategori smartphone kelas menengah-ke atas, dengan target pasar khusus. Perangkat terakhir yang rilis di seri ini adalah Samsung Galaxy C8. Itulah tadi berbagai seri smartphone Samsung Galaxy, baik yang masih jadi primadona saat ini, ataupun yang seri Galaxy yang sudah tidak lagi dilanjutkan produksinya. Setiap seri Samsung Galaxy memiliki karakteristik tersendiri dan dimaksudkan untuk target pasar yang berbeda pula. Walaupun kita, sebagai konsumen, tidak perlu tahu dengan hal trivia seperti ini sebelum membeli smartphone Samsung, tentu menarik untuk mengetahui informasi di balik setiap seri Samsung Galaxy yang ada saat ini.
beda seri j dan a samsung